Lion Air Segera Terbang Pontianak - Jogja - Pontianak

By Ahmad Rajendra


Nusakini.com--Pontianak--Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group bersiap untuk mempopularkan kembali salah satu rute yang dikenal fantastis dijalur strategis. Penerbangan perdana kembali rencana mulai 22 April 2022 terbang langsung (non-stop) 1 (satu) kali setiap hari atau 7 (tujuh) kali seminggu dari Bandar Udara Internasional Supadio Pontianak di Kubu Raya, Kalimantan Barat (PNK) ke Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo (YIA).

Penawaran harga tiket terbaik sekali jalan Pontianak ke Jogja mulai dari Rp 935.400 dan mulai dari Rp 970.400 untuk rute Jogja ke Pontianak.

Rencana penerbangan ini sebagai strategi dalam menjawab permintaan pasar kategori kebutuhan perjalanan bisnis, pendidikan, keluarga hingga wisata sejalan dengan kampanye Kota Istimewa “Ayo Jelajahi Indonesia – JOGJA” dan Kota Khatulistiwa “Ayo Jelajahi Indonesia – PONTIANAK”.

Rute Pontianak – Jogja – Pontianak dipersiapkan guna mengakomodir permintaan pasar mudik lebaran mendatang. Dengan demikian, terbang langsung ini akan melengkapi pilihan jalur atau penerbangan yang sudah berjalan yaitu singgah di bandar udara lain.

Penerbangan perdana kembali menawarkan kemudahan penumpang untuk melakukan penerbangan lanjutan yang saling terhubung (connecting flight) ke kota-kota lainnya melalui jaringan Lion Air Group.

·         Dari Bandar Udara Internasional Supadio ke Sintang, Putussibau, Ketapang, Palangkaraya, Semarang, Surabaya, Batam, Natuna, Pekanbaru, Padang, Medan, Banda Aceh, Jambi, Palembang dan destinasi lainnya.

·         Dari Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo tersedia rute ke Banjarmasin, Kotabaru, Balikpapan, Tarakan, Malinau, Berau, Makassar, Kendari, Mamuju, Palu, Manado, Gorontalo, Denpasar, Lombok, Bima, Kupang, Maumere, Rote, Labuan Bajo serta destinasi-destinasi lain.

·         Bandar Udara Adisutjipto ke Bandung, Tanjung Karang, Surabaya, Denpasar dan lainnya.

Pembukaan rute tersebut menjadi bagian ekspansi bisnis Lion Air secara bertahap di lingkup domestik. Lion Air mengharapkan sektor domestik dari Jawa bagian selatan ke Pulau Kalimantan bagian Barat ini dapat mendukung program percepatan pemulihan perekonomian di masing-masing daerah, termasuk mendorong penggunaan produk-produk lokal (usaha kecil menengah, mikro/ UMKM) sejalan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GerNas BBI).

Rute Pontianak – Jogja PP diharapkan semakin menarik minat orang bepergian menggunakan pesawat udara serta meyakinkan bahwa terbang itu aman, sehat dan menyenangkan. Seluruh pelaksanaan operasional Lion Air Group tetap memenuhi faktor-faktor keselamatan, keamanan dan sesuai dengan pedoman protokol kesehatan.

Terbang itu Aman dan Menyenangkan

Setiap penumpang berkesempatan untuk nonton film gratis dari ketinggian. Terobosan ini dalam meningkatkan pengalaman bahwa terbang itu menyenangkan, seluruh penumpang dapat menikmati hiburan secara “gratis” tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan (extra). 

Untuk menikmati hiburan di darat dan di udara, download aplikasi Tripper dari PlayStore atau AppStore. Hiburan ini terkoneksi melalui wireless inflight entertainment (W-IFE) dari AirFi (PT Dua Surya Dinamika) yang diakses dari semua ponsel pintar (smartphone) dan tablet.

Lion Air mempersiapkan dan akan mengoperasikan jenis pesawat Boeing 737-800NG yang berkapasitas 189 kelas ekonomi atau Being 737-900ER dengan 215 kursi kelas ekonomi. Seluruh armada Lion Air dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter atau penyaringan partikel yang kuat. HEPA filter membantu menjaga kebersihan udara di kabin dan menyaring lebih dari 99,9% jenis virus, kuman, serangga dan bakteri. Udara di dalam kabin pesawat diperbarui setiap 2-3 menit, sehingga lebih segar. Siklus udara dari toilet (lavatory) dan dapur (galley) langsung dialirkan ke luar pesawat.

Peningkatan kegiatan kebersihan dan sterilisasi pesawat udara Lion Air Group secara berkala dengan metode Aircraft Exterior and Interior Cleaning (AEIC) dijalankan di pusat perawatan pesawat Batam Aero Technic (BAT) dan di berbagai basis bandar udara (base station).

Lion Air mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan koordinasi dari internal, pemerintah daerah, regulator, pengelola bandar udara: PT Angkasa Pura I Cabang Yogyakarta Kulonprogo dan PT Angkasa Pura II Cabang Pontianak, pengatur lalu lintas udara: AirNav Indonesia serta berbagai pihak terkait lainnya dalam persiapan penerbangan perdana mendatang. Sinergitas bersama dapat terlaksana, sehingga Lion Air dapat menjangkau dan melayani penerbangan di gerbang udara Yogyakarta serta Kalimantan Barat.(rilis)